Pelatihan Pengolahan Staple Fiber

Dalam upaya mendukung pengembangan serat nanas sebagai bahan baku tekstil berkelanjutan, PT Serat Nanas Indonesia berkolaborasi dengan Koperasi Produsen Miwa Pineapple Kota Prabumulih mengadakan Pelatihan Pengolahan Staple Fiber.

Pelatihan ini dilaksanakan pada 17–21 Juni 2025 di Koperasi Produsen Miwa Pineapple Kota Prabumulih dan diikuti oleh 10 peserta yang merupakan anggota koperasi. Pelatihan ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Kota Prabumulih. Pada agenda pembukaan, pelatihan dijadwalkan dihadiri langsung oleh Wali Kota Prabumulih, Bapak H. Arlan.

Namun, karena berhalangan hadir, beliau mewakilkan kehadirannya kepada Staff Ahli Wali Kota, Ibu Hj. Reni Indayani, SKM, M.Si. Dalam sambutannya, Ibu Hj. Reni Indayani menyampaikan dukungan pemerintah atas inisiatif ini dan menegaskan komitmen Kota Prabumulih dalam mendorong pengembangan industri serat lokal yang berkelanjutan. Dalam acara pembukaan pelatihan ini, dihadiri pula Bapak Rudiansyah ST, Ketua Kadin Prabumulih, Bapak Andre Tobing, Manager Area Pertagas Sumatera Selatan.

Kegiatan pelatihan berlangsung intensif setiap hari mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WIB, memberikan kesempatan bagi peserta untuk belajar langsung mengenai teknik pengolahan serat nanas menjadi staple fiber yang memenuhi standar industri. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan keterampilan masyarakat lokal agar mampu menghasilkan produk serat bernilai tambah yang dapat bersaing di pasar nasional dan internasional.

Program ini mendapatkan dukungan penuh dari CSR Pertamina Gas sebagai wujud nyata kolaborasi antara dunia usaha dan masyarakat dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Selain itu, pemerintah daerah Kota Prabumulih turut memberikan dukungan penuh, yang ditandai dengan kehadiran langsung Ibu Wali Kota dan Ibu Wakil Wali Kota Prabumulih pada hari kedua pelatihan untuk meninjau kegiatan serta memberikan semangat kepada para peserta.

Dalam kesempatan tersebut, Ibu Wali Kota Hj. Linda Apriyana Arlan dan Ibu Wakil Wali Ibu Nuning Mulya Franky menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan ini dan memberikan harapan besar bagi masa depan industri serat nanas di Prabumulih.

“Kami mendukung penuh inisiatif ini. Kota Prabumulih siap menjadi lumbung kapas nasional melalui pengembangan serat nanas yang ramah lingkungan dan bernilai tinggi. Ini adalah peluang besar untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan daya saing daerah,” ujar Ibu Wali Kota Prabumulih yang disambut dengan antusias oleh para peserta.

Melalui kegiatan ini, PT Serat Nanas Indonesia bersama Koperasi Produsen Miwa Pineapple berkomitmen untuk terus memperluas dampak positif bagi lingkungan, masyarakat, dan industri tekstil Indonesia dengan menghadirkan serat ramah lingkungan yang berasal dari sumber daya lokal.

Pelatihan ini tidak hanya menjadi langkah awal dalam penguatan rantai pasok serat nanas, tetapi juga menjadi bagian dari perjalanan bersama menuju industri tekstil yang lebih berkelanjutan.